Gejala Diabetes Awal Yang Wajib Anda Ketahui

pemicu diabetes dan gejala awal


Pre Symptome Diabetes - Sobat secangkir terapi, peningkatan kadar gula dalam darah pada umumnya timbul jika kita tidak menjaga pola makan dan minum yang sehat.

Efek peningkatan gula darah yang tinggi dalam tubuh seseorang dapat memicu diabetes.

Tugas tersebut dilakukan oleh organ tubuh kita yang bernama Pankreas dimana organ tersebut mengeluarkan hormon yang bernama insulin dan digunakan untuk proses pembakaran tubuh.

Energi dalam tubuh kita akan menghasilkan sejumlah ATP (Adenosin Tri Phospat) dimana setiap kita melakukan aktifitas tentu akan mengeluarkan kalori dalam jumlah tertentu tergantung aktivitas yang Anda lakukan.

Jika kita kelebihan gula darah dan Pankreas mengalami gangguan metabolik, maka tubuh Anda akan kelebihan gula dalam darah dan berakibat kepada peningkatan gula dan hal tersebut merupakan indikasi awal yang mengarah kepada gejala diabetes.

Gejala Awal Diabetes Yang Wajib Anda Ketahui

Pada awal gejala diabetes menandakan sesuatu hal yang membuat orang harus waspada dimana gejala tahap awal lebih mengarah kepada gangguan metabolik.

Pemanfaatan gula sebagai sumber energi merupakan suatu komponen metabolisme tubuh dimana gula dapat merubah menjadi sumber energi tubuh.

Frekuensi Kencing Anda Menjadi Meningkat

Tanpa disadari orang yang mengalami gejala diabetes awal ditandai dengan peningkatan kencing secara tidak normal.

Hal tersebut disebabkan oleh gangguan produksi insulin dimana ginjal tidak dapat menyaring gula dalam darah sehingga kandung kemih Anda mudah sekali menjadi penuh atau fuel tank.

Gejala tersebut meningkat seiring dengan jumlah buang air kecil di malam hari dimana frekuensi kencing Anda menjadi sering daripada biasanya.

Berat Badan Anda Mudah Naik dan Turun Dengan Cepat

Tanpa kita sadari orang yang menderita diabetes lebih cepet naik dan turun berat badan mereka dimana tanpa melakukan diet atau latihan khusus penurun badan.

Pada pasien diabetes tipe-1 hal tersebut lazim terjadi dimana kondisi tubuh mereka akan mengalami naik dan turun berat badan secara tidak wajar disebabkan oleh faktor genetik atau disebut dengan faktor keturunan.


Tiba-Tiba Mudah Merasa Haus Yang Berlebihan

Pada orang yang mengalami diabetes tahap awal sering terasa haus yang berlebihan dimana tubuh menjadi lemas, lemah dan lunglai daripada biasanya.

Pasien yang mengalami gejala haus pada umumnya disebabkan oleh perubahan hormonal dan pola metabolisme yang terganggu.

Dimana kadar gula darah menjadi meningkat dan produksi gula yang berlebihan tidak mampu dicerna dengan sempurna oleh tubuh untuk menghasilkan energi.

Hal tersebut merupakan indikasi dimana perubahan secara metabolik terjadi disaat Anda sudah memasuki gerbang menuju gejala awal diabetes ditandai dengan rasa haus yang berlebihan.


Mati Rasa, Kebas atau Kesemutan Pada Jari dan Telapak Kaki Anda

Pasien yang mengalami diabetes tahap awal sering menunjukkan gejala dengan ciri-ciri rasa kebas dan kesemutan dengan rasa baal serta terkadang mati rasa pada telapak kaki Anda.

Ada sebagian pasien yang menderita diabetes menunjukkan gejala rasa panas di telapak kaki dan terkadang tungkai atas menjadi kebas, mulai dari ankle Anda naik ke lutut.

Hal demikian merupakan indikasi tahap awal dimana gejala diabetes pada umumnya terjadi disaat Anda tidak menyadari perubahan tubuh yang sedang terjadi.


Lemah dan Fatik

Orang yang menderita diabetes tahap awal pada umumnya mengalami gejala lemah dan rasa sakit di sekujur tubuh padahal dia tidak melakukan aktifitas berat.

Pada pasien diabetes tahap awal seringkali pasien minta untuk di pijat di sekujur tubuhnya supaya pasien merasa enak.

Sebab rasa fatik atau pegal-pegal di tubuh seringkali timbul pada pasien diabetes saat gula darah mereka naik.

Pasien diabetes suka sekali dengan pijatan, rasa fatik tersebut indikasi awal Anda telah ada gejala yang mengarah kepada gejala diabetes.


Luka Yang Lama Sembuh


Pada pasien diabetes tahap awal, terkadang jika terjadi luka pada tubuh, luka kecil bisa menyebabkan luka besar dimana penyembuhan luka tersebut tergolong lama daripada orang yang normal.

Hal demikian dipicu oleh gangguan penyembuhan luka oleh tubuh dimana gula darah yang tinggi pada luka menghalangi jala-jala fibrin sewaktu luka hendak dibekukan dan ditutup oleh keping-keping sel darah. 

Pada keping darah, sel mast dalam jaringan ikat menghasilkan serotonin dan histamine yang meningkatkan permeabilitas kapiler sehingga terjadi eksudasi cairan, penyembuhan sel radang, disertai vasodilatasi setempat yang menyebabkan odema dan pembengkakan.

Namun pada orang diabetes luka tersebut susah untuk dibekukan dan dikat oleh jaring fibrin, jadi lama kelamaan luka akan mengalami gangren yang disebabkan oleh nekrosis jaringan.

Hal diatas berdampak serius pada luka, jadi apa boleh buat, Anda harus merelakan anggota tubuh untuk dipotong atau di amputasi supaya tidak terjadi infeksi tubuh yang menjalar yang diakibatkan oleh nekrosis jaringan atau pembusukan luka tersebut.

Maka pada orang diabetes luka akan lambat kering dan tertutup, dimana pada perawatan orang diabetes yang tidak benar akan berujung pada luka yang lebih parah dan dokter akan merekomendasikan untuk melakukan tindakan amputasi.

Demikian ulasan dari kami mengenai diabetes tahap awal, semoga artkel kami bermanfaat untuk pembaca secangkir terapi, dan terimakasih.

DONASI LEWAT PAYPAL Mohon bantu berikan donasi apabila artikel ini memberikan manfaat. Terimakasih.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1



Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel